Kreativitas Tanpa Batas: Mahasiswa UMNU Kebumen Sukses Borong Juara di Kompetisi Business Plan LKP Jaya Muda Mandiri

Mahasiswa Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama (UMNU) Kebumen kembali menunjukkan kualitasnya dalam dunia inovasi dan wirausaha. Pada ajang kompetisi Business Plan yang diadakan oleh LKP Jaya Muda Mandiri di TRIO Mall Kebumen, dua kelompok mahasiswa UMNU berhasil mencatatkan prestasi luar biasa dengan meraih juara kedua dan ketiga. Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi universitas, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kreativitas mahasiswa mampu memberikan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan pasar.

Kelompok pertama, yang menamai diri mereka “Kue SANTAF” (Kue Semprong Mantaf), berhasil mengamankan posisi juara kedua dengan membawa inovasi kuliner yang memikat hati juri. Produk unggulan mereka, kue semprong berbahan dasar tepung, dirancang tidak hanya sebagai camilan tradisional, tetapi juga dengan sentuhan modern yang unik. Keunggulan utama Kue SANTAF terletak pada variasi rasa yang beragam, termasuk rasa original, ubi ungu, pandan, cokelat, hingga rasa rempah yang menjadi ciri khas produk mereka. Selain itu, kue ini juga dilengkapi dengan isian modern seperti Nutella, Ovomaltine, keju, red velvet, dan matcha, yang membuatnya semakin menarik bagi konsumen. Dengan konsep ini, Kue SANTAF tidak hanya menawarkan cita rasa yang nikmat, tetapi juga potensi nilai jual yang tinggi, menjadikannya produk yang kompetitif di pasaran.

Kelompok ini terdiri dari empat mahasiswa kreatif dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, yaitu Rizki Kurniawan sebagai ketua kelompok, serta Rori Wijayanto, Akhmad Nurhadi, dan Fitri Andriyani sebagai anggota. Sebagai juara kedua, mereka berhak mendapatkan paket inkubasi manajemen yang diharapkan dapat membantu mereka mengembangkan produk lebih jauh, baik dari segi pemasaran maupun manajemen bisnis.

Tidak kalah membanggakan, kelompok kedua dari UMNU, yaitu “COCOBLOCK,” berhasil meraih juara ketiga dengan produk inovatif berbasis lingkungan. Mereka menghadirkan Cocoblock, sebuah media tanam praktis yang terbuat dari limbah sabut kelapa atau cocopeat. Produk ini diolah menjadi blok yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga kaya manfaat karena telah ditambahkan unsur hara tambahan. Dengan inovasi ini, pengguna tidak perlu lagi menambahkan pupuk, sehingga produk ini menjadi solusi praktis dan efisien bagi pecinta tanaman. Cocoblock tersedia dalam dua varian ukuran, yaitu small package dan large package, yang memberikan fleksibilitas kepada konsumen sesuai kebutuhan mereka.

Kelompok Cocoblock dipimpin oleh Mastsani Durrotul Jannah dari Program Studi Agroteknologi, dengan anggota tim yang terdiri dari Aisyiyah Permata Insani, Shivaul Qulub, Binnanul Khoeriyatunni’mah, dan Siti Fathonah. Atas prestasi mereka, kelompok ini dianugerahi paket inkubasi marketing yang akan membantu meningkatkan strategi pemasaran produk agar lebih dikenal luas oleh masyarakat.

Prestasi kedua kelompok ini menunjukkan bahwa mahasiswa UMNU Kebumen memiliki potensi luar biasa dalam menciptakan inovasi yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dukungan dari universitas, seperti fasilitas pengembangan ide dan pendampingan dalam berwirausaha, menjadi salah satu faktor pendukung keberhasilan mereka. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dan mengembangkan ide-ide kreatif yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

Ajang kompetisi Business Plan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga menjadi wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam menciptakan solusi inovatif yang relevan dengan tantangan zaman. Dengan semangat dan kerja keras, mahasiswa UMNU Kebumen telah membuktikan bahwa mereka mampu membawa nama baik universitas sekaligus berkontribusi pada perkembangan dunia wirausaha di Indonesia.

Tim UMNU Kebumen Creative (UKC)