KEBUMEN, Kebumen24.com – Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama (UMNU) Kebumen menyelenggarakan wisuda kelima yang sekaligus menjadi momen spesial untuk memperingati 10 tahun berdirinya kampus ini. Acara wisuda diikuti oleh 217 wisudawan dari berbagai program studi, menandai tonggak penting dalam perjalanan UMNU Kebumen yang tergolong muda di antara perguruan tinggi di Kabupaten Kebumen.
Wisuda berlangsung dengan meriah di Mexolie Kebumen pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Beberapa tokoh penting turut hadir, termasuk Pjs Bupati Kebumen, Boedyo Dharmawan; Rektor UMNU, Dr. Imam Satibi, M.Pd.I; serta anggota DPD RI Dapil Jawa Tengah, Dr. Abdul Kholik, S.H., M.Si.
Dalam sambutannya, Rektor UMNU, Dr. Imam Satibi, menyampaikan rasa syukur atas perkembangan pesat yang dicapai UMNU selama satu dekade terakhir. Ia mengenang awal masa jabatannya pada tahun 2021, di mana mahasiswa baru UMNU hanya berjumlah 125 orang. Kini, UMNU Kebumen telah berkembang signifikan berkat dukungan berbagai pihak dan kepercayaan masyarakat yang semakin meningkat.
“Hari ini UMNU memasuki usia ke-10 dan mampu menggelar wisuda kelima. Ini adalah pencapaian besar yang patut disyukuri, terutama karena UMNU adalah salah satu perguruan tinggi termuda di Kebumen,” ungkap Dr. Imam.
Dr. Imam juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan Forkopimda atas dukungan mereka dalam berbagai kegiatan akademik, seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kuliah Kerja Lapangan (KKL), dan berbagai kegiatan ilmiah lainnya.
“Kami sangat menghargai dukungan dari pemerintah daerah, khususnya Bupati Kebumen dan Forkopimda, yang telah membantu menyukseskan kegiatan-kegiatan akademik kami,” ujarnya.
Di hadapan para wisudawan, Dr. Imam menekankan pentingnya membangun karakter sebagai warisan hidup yang berharga. Ia mengajak para lulusan untuk memiliki keberanian menghadapi dunia, melepas sentimen dalam persaingan, dan memandang kompetisi sebagai kesempatan untuk berlomba dalam kebaikan.
“The greatest legacy of life bukanlah uang, sapi, atau sawah. Namun, sumber daya manusia yang berkarakter, percaya diri, dan siap bersaing,” pesan Dr. Imam kepada wisudawan.
Adapun 217 wisudawan berasal dari berbagai fakultas, antara lain Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Olahraga, Pendidikan Bahasa Indonesia, dan Pendidikan Bahasa Inggris), Fakultas Pertanian dan Peternakan (Agroteknologi dan Peternakan), serta Fakultas Teknik (Teknik Sipil dan Teknik Informatika).
Penghargaan khusus diberikan kepada sejumlah mahasiswa berprestasi dengan IPK tertinggi, di antaranya Islam Wahyu Pandowo S.Pd., Rohmah Nur Septiani S.Kom., Ani Retnowati S.Pd., Imam Syafi’i Sarjana Pertanian, Nurul Fauziah Hermawati Sarjana Peternakan, Yustiana Damiati S.Pd., Sarisno S.T., Ima Nurhana S.Pd., dan Ahamad Hozin Munadi S.Pd.
Selain itu, penghargaan bagi dosen dan karyawan senior yang telah mengabdi selama 10 tahun diberikan kepada Juwandi, S.E., dan Hastri Fiharmawan, M.Pd. Penghargaan dosen berprestasi diraih oleh Dr. Erik Burhan, S.Pd., M.Pd. Masing-masing dosen tersebut memperoleh hadiah umroh sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian mereka kepada UMNU Kebumen.
Sementara itu, Pjs Bupati Kebumen, Boedyo Dharmawan, turut memberikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan mengapresiasi pencapaian mereka. Ia berharap para lulusan UMNU Kebumen dapat berkontribusi nyata bagi masyarakat dan lingkungan.
“Hari ini, Anda telah menunjukkan keberhasilan dalam menyelesaikan studi dan membawa kebanggaan bagi orang tua. Menjadi seorang sarjana berarti siap berpikir dewasa, mampu mencari solusi, dan menghadapi berbagai tantangan hidup,” ungkap Boedyo.
Ia menambahkan bahwa pendidikan telah membentuk para lulusan menjadi individu yang matang dalam berpikir dan bertindak.
“Kami mengapresiasi UMNU Kebumen yang telah melahirkan generasi unggul. Semoga UMNU terus berkomitmen dalam dunia pendidikan serta memberikan kontribusi sosial yang besar bagi masyarakat Kebumen,” pungkasnya. (K24/ILHAM).